CORETAN NAZRIL IRHAM

SEORANG SAHABAT  YANG MENETAP

SAAT SEMUA TERASA SALAH

ADALAH LEBIH INDAH

DARIPADA DERU PUJIAN BERIBU ORANG-ORANGAN

YANG MENDEKAT SAAT SEMUA TERASA BENAR

ADALAH KEINDAHAN YANG KAU BERIKAN TEMANKU

PENGERTIAN AKAN KEKURANGANKU

TERASA LEBIH MANIS DARIPADA LEGIT SEGALA PUJIAN ITU

SAHABATKU,KEKUATANKU

ARIEL

21- 09 -2010

Tulisan diatas saya ambil dari surat yang ditulis ARIEL (Nazril Irham) pada tanggal 21 september 2010. Ya kata-kata yang ditulisnya begitu dalam maknanya, berkali-kali saya membacanya dan saya benar-benar larut dalam apa yang diltulisnya, ya saya hanya dapat mendeskripsikan dari apa yang saya rasakan sekarang, dari pengalaman –pengalaman yang saya alami. Saya mempunyai pengalaman yang cukup tidak mengenakan, dan lagi-lagi surat yang ditulisnya ,menginspirasi saya untuk menulis catatan ini.

 Sahabat tidak akan pernah bisa dilepaskan dari kehidupan kita,sampai kapanpun.Mempunyai sahabat memang hal yang sangat menyenangkan, bisa berbagi cerita tentang apa yang kita alami, tapi dari pengalaman yang saya alami sahabat tidak bisa selamanya jadi sahabat, terkadang mereka lebih mementingkan keegoisannya dan kebahagiaannya sendiri, bahkan bersenang-senang diatas penderitaan orang lain. Di depan terlihat baik tapi dibelakang tidak lebih dari seorang pengkhianat yang iri dengan apa yang saya punya dan apa yang saya dapatkan,di depan saya membela, di belakang saya membicarakan semuanya, bagi saya mereka meneriakan kemunafikan-kemunafikannya.  sahabat rasanya kata itu tidak pantas saya ucapkan kepada orang seperti itu , dan kata pengkhianat jauh lebih pantas.

Sahabat, bukankah sahabat seharusnya ada saat saya senang maupun berderai airmata,bukankah sahabat akan memberikan kebahagiaan dan senyuman buka amarah dan tangisan,bukankah sahabat tidak akan menceritakan apa yang tidak benar dan akan tutup mulut dengan kesalahan saya, bukan malah berteriak-teriak lantang untuk menceritakan apa yang tidak benar dan menceritakan kesalahan saya, bukankah sahabat akan menerima kekurangan bukan malah mempermasalahkan kekurangan,bukankah sahabat akan mendoakan yang terbaik bukan malah mendoakan yang terburuk, saya  merasakan sakitnya dikhianati, itulah yang saya alami sekarang, tapi saya bersyukur dengan ini  saya tau, mana sahabat yang sebenarnya dan mana pengkhianat.

Ariel(Nazril Irham) benar, SEORANG SAHABAT  YANG MENETAP,SAAT SEMUA TERASA SALAH,ADALAH LEBIH INDAH,DARIPADA DERU PUJIAN BERIBU ORANG-ORANGAN SAAT SEMUA TERASA BENAR. Seorang sahabat yang menetap saat semua terasa salah memang jauh lebih indah karena itulah sahabat sebenarnya,sahabat yang bisa menerima saya apa adanya dan bisa menerima kekurangan dan kehilafan saya bukan mempermasalahkannya, sangat jauh berbeda dengan sahabat yang datang saat semua terasa benar,saat semua terasa benar dia memihak saya dan memberikan pujian-pujian manisnya, tapi dia tidak bisa menerima kekurangan saya, bukankah setiap manusia memiliki kekurangan dan kelebihan, kesalahan dan kehilafan? Pengertian akan kekurangan memang jauh lebih baik dan bermakna daripada pujian-pujian manis.
Mungkin hanya itu yang dapat saya deskripsikan dari surat yang ditulis ARIEL(Nazril Irham) sesuai dengan pemikiran dan apa yang saya rasakan, suatu saat kita akan tau dengan sendirinya mana itu sahabat dan “SAHABAT”.Tapi tidak dapat saya pungkiri bahwa sahabat akan memberikan kekuatan.

SAHABATKU,KEKUATANKU

Terima kasih untuk sahabat-sahabat saya yang menerima saya apa adanya, saya sayang kalian: )love u guys : )dan untuk yang berkhianat biar Tuhan yang membalas semuanya.